Viral Penjual Gorengan Penghasilan Rp 167 Juta, Ini Cara Mulai Usaha Gorengan

Penjual gorengan viral punya tabungan lebih dari Rp 100 juta. Bagaimana cara mulai usaha gorengan? Simak tips berikut!




Video penjual gorengan tabungan miliknya mencapai Rp 167 juta viral di sosmed. 

Video viral tukang gorengan punya tabungan nyaris 200 juta rupiah ini beredar di Tiktok dan Instagram. Namun tidak menutup kemungkinan akan semakin viral setelah tersebar di sosmed lain seperti Twitter, Facebook, Youtube, dan lainnya.

BACA JUGA: 


Penjual gorengan viral ini mengaku tabungannya mencapai Rp 167 juta dalam 11 bulan.

Pada video viral ini nampak penjual gorengan berteriak histeris saat uang tabungannya diguyurkan dari sebuah ember berwarna putih ke lantai.

Ia terlihat meraup uang lembaran Rp 100 ribuan tersebut sampai terharu.

Kemudian video berlanjut dengan memperlihatkan kegiatan penjual gorengan sehari-hari.

1 bulan menggoreng, lalu 1 tahun menggoreng ia menunjukkan aktivitas pelanggan membeli gorengannya.

"Alhamdulillah 11 bulan terkumpul celengan 167 juta," tulisnya dalam video sambil menunjukkan uang yang ditabung di ember putih.

Bagaimana cara memulai usaha gorengan?

Sebelum menuju cara usaha gorengan, ada baiknya kita mengetahui dulu keuntungan usaha gorengan atau bisnis menjual gorengan ini. 

Gorengan disukai banyak orang, tentu saja hal ini menjadi salah satu faktor kenapa jualan gorengan menjadi peluang usaha yang menjanjikan.


Membuka usaha gorengan juga tidak memerlukan modal besar. Membuat gorengan bahkan hampir semua orang bisa melakukannya, tidak perlu keahlian khusus, dan bisa dipelajari dari sekarang.

Melansir dari Gobiz.co.id, ini tips usaha gorengan lengkap dengan rincian modal dan perkiraan keuntungan!

1. Modal awal yang dibutuhkan tidak terlalu besar

Membuka usaha gorengan tidak membutuhkan modal awal yang terlalu besar. oleh karena itu, siapa saja dapat membuka bisnis ini. Modal awal yang dibutuhkan hanya untuk menyiapkan peralatan untuk membuat gorengan. 

Misalnya bahan-bahan baku yang digunakan untuk membuat gorengan, wajan penggorengan, gerobak untuk berjualan, kompor gas dan peralatan memasak yang lainnya. Dengan hanya bermodalkan biaya yang kecil namun untung yang didapat cukup banyak dan bisa langsung menutup modal awal yang digunakan. 

2. Gorengan disukai oleh semua kalangan

Gorengan merupakan makanan yang disukai oleh banyak orang mulai dari anak-anak sampai orang dewasa dan lanjut usia. Berbagai jenis gorengan seperti tahu isi, tempe goreng, bakwan, pisang goreng, molen, sukun, ubi goreng dan yang lainnya sering dijadikan camilan oleh masyarakat Indonesia. 

Oleh karena itu, Anda tidak perlu ragu saat akan membuka usaha gorengan. Hal ini disebabkan banyak orang yang menyukai gorengan dan tentunya akan tertarik untuk membeli gorengan. 


3. Gorengan tetap diminati meskipun harganya naik

Saat ini harga kebutuhan pokok semakin meningkat, tentunya hal tersebut berimbas dengan harga gorengan dikarenakan bahan yang digunakan untuk membuat gorengan juga naik seperti sayur-sayuran, telur dan minyak goreng. Kenaikan harga bahan pembuat gorengan akhirnya juga ikut membuat harga gorengan menjadi naik. 

Namun meskipun harga gorengan ikut naik, gorengan tetap diminati oleh banyak orang. Hal ini dikarenakan kenaikan harga gorengan tidak seperti harga makanan yang lain. Gorengan masih tergolong makanan yang murah dibandingkan jenis makanan yang lain meskipun mengalami kenaikan harga. 

4. Tak Butuh Tempat Mewah

Hal lainnya yang membuatnya cukup menjanjikan, karena membuka usaha gorengan tidak membutuhkan tempat usaha yang mewah. Gorengan identik dengan kesan merakyat. Oleh karena itu, menjual gorengan di tempat yang terlihat mewah bisa membuat kesan gorengan sedikit hilang. Anda tidak perlu menyewa tempat mewah seperti ruko untuk membuka bisnis ini. 

Selain itu gorengan juga tidak membutuhkan desain ruangan yang fancy, classic dan nyaman. Anda bisa menjual gorengan dengan hanya menggunakan gerobak.

Anda bisa berjualan gorengan dengan gerobak di mana saja baik di jalanan sekolah, area kampus, tempat umum hingga berjualan gorengan di depan rumah Anda. Oleh karena itu, Anda tidak perlu membutuhkan modal yang besar untuk menyewa tempat berjualan gorengan. 


5. Gorengan adalah makanan yang mudah dibuat

Berbeda dengan jenis makanan lainnya yang membutuhkan resep, bahan baku atau kemampuan khusus dalam proses pembuatannya. Gorengan adalah jenis makanan yang sangat mudah untuk dibuat. 

Jenis gorengan seperti tahu isi, molen, tempe goreng, bakwan, ubi goreng, pisang goreng dan yang lainnya bisa dengan mudah dibuat tanpa membutuhkan resep yang terlalu rumit. Selain itu bahan baku untuk membuat gorengan juga cukup mudah dan sederhana. 

Bahan baku untuk membuat gorengan seperti sayur-sayuran dan minyak goreng serta bumbu-bumbu sederhana yang mudah didapatkan. 

Selain itu peralatan yang digunakan untuk membuat gorengan cukup mudah yaitu kompor, wajan dan alat-alat memasak yang lain. Peralatan-peralatan tersebut tentunya pasti sudah Anda miliki. Oleh karena itu, usaha gorengan menjadi salah satu jenis usaha yang cukup mudah untuk dimulai. 

6. Dapat dengan mudah berkembang

Usaha gorengan merupakan jenis usaha yang sangat mudah berkembang. Saat ini penjual gorengan semakin banyak. Tentunya Anda perlu bersaing dengan penjual gorengan yang lain. Untuk dapat mengembangkan usaha yang Anda rintis, Anda perlu membuat variasi gorengan. 

Namun meskipun begitu, Anda tidak perlu membuat variasi gorengan yang terlalu rumit. Anda bisa membuat variasi gorengan tahu ekstra pedas, menggunakan cabe rawit yang super pedas atau buat tempe goreng yang renyah dan masih banyak ide lainnya.

Atau Anda juga bisa membuat variasi dengan cara menghias gerobak gorengan Anda. Gerobak yang terlihat unik akan mampu menarik banyak pembeli. Dengan begitu tentunya usaha Anda akan berkembang. 

Selain memberikan variasi pada gerobak gorengan Anda, Anda juga harus terus menjaga kualitas rasa gorengan. Dengan menjaga kualitas rasa gorengan yang Anda jual, maka pembeli akan terus datang kembali ke tempat milik Anda. 

oleh karena itu, penting untuk menjaga kualitas rasa gorengan dengan memperhatikan bahan-bahan yang digunakan dan juga kebersihan saat akan membuat gorengan. 


7. Banyak penjual gorengan yang bisa bertahan lama

Alasan lainnya yang membuat usaha gorengan menjadi peluang yang menjanjikan adalah karena sudah banyak penjual gorengan yang sukses. Meskipun merupakan usaha kecil namun jika digeluti secara rajin dapat memberikan hasil yang menguntungkan. 

Dengan bermodalkan biaya yang sedikit jika Anda mampu bervariasi maka tidak menutup kemungkinan Anda akan mendapatkan hasil yang Anda inginkan. Bahkan tidak menutup kemungkinan dagangan Anda semakin berkembang dan Anda bisa membuka berbagai gerai di berbagai tempat yang lain. 

Modal dan estimasi keuntungan

Setelah mengetahui beberapa alasan mengapa usaha gorengan cukup menjanjikan untuk dicoba, kini Anda perlu mengetahui berapa banyak modal yang dibutuhkan serta berapa estimasi keuntungannya. 

Modal awal ini dibutuhkan untuk membeli beberapa hal seperti gerobak yang fungsinya sangat penting yaitu untuk digunakan berjualan gorengan. Kemudian juga dibutuhkan biaya untuk membeli bahan baku yang akan digunakan membuat gorengan serta peralatan memasak. Berikut ini rinciannya. 

Gerobak : Rp2 juta

Peralatan memasak : Rp500 ribu

Tabung gas dan kompor : Rp350 ribu

Biaya lain-lain : Rp250 ribu

Total : 3,1 juta


Dengan menghitung estimasi biaya yang perlu dikeluarkan, Anda dapat mempersiapkan modal awal untuk membuka usaha ini. Selain itu Anda juga perlu menghitung biaya untuk listrik dan lampu yang digunakan menerangi gerobak Anda. Tentunya Anda perlu menarik pembeli untuk membeli gorengan dengan memberi penerangan di gerobak tersebut. 

Modal yang dibutuhkan untuk membuat usaha gorengan memang tidak terlalu besar. Hanya dengan Rp3,1 juta, Anda sudah bisa menjalankan usaha yang satu ini. Namun, masih ada biaya operasional yang juga perlu Anda perhitungkan. Biaya yang satu ini setiap bulannya mungkin tidak akan selalu sama karena harga bahan baku bisa naik atau turun. Seperti ini rinciannya. 

Bahan untuk gorengan : Rp3,6 juta

Gas elpiji : Rp200 ribu

Biaya lain-lain : Rp200 ribu

Total : Rp4 juta


Keuntungan yang bisa didapatkan dari membuka usaha gorengan cukup menjanjikan. Hal itu disebabkan gorengan masih menjadi salah satu kuliner favorit. Omsetnya pun bisa naik drastis di saat-saat tertentu seperti saat bulan puasa.

Misalnya saja dengan estimasi gorengan yang memiliki harga Rp1000 terjual sebanyak 300 buah per hari, maka dalam satu bulan atau 30 hari Anda akan mendapatkan pendapatan kotor hingga Rp9 juta. 

Keuntungan yang didapatkan bisa dilihat dari mengurangi jumlah pendapatan kotor dengan jumlah biaya operasional setiap bulannya. Jadi dari estimasi di atas bisa dilihat keuntungan dari usaha gorengan yang bisa didapatkan hingga Rp5 juta tiap bulannya. 

Sumber foto: Tiktok/eril_cikas