Kisah Sukses Pengusaha dari Nol: Jual Bumbu Dapur di Pasar Omzet 60 Juta Sebulan!

Kisah sukses pengusaha dari nol kali ini datang dari seorang pedagang bumbu dapur di pasar omzet 60 juta sebulan. Wow banget kan? Simak kisah insipratif pengusaha ini di sini!




Siapa sangka Sukri memiliki tekad yang cukup besar untuk merantau ke pulau Jawa demi mencari pundi-pundi penghasilan. 

Meskipun Sukri masih berusia 20 tahun dirinya tidak gengsi untuk menjadi seorang pedagang di pasar tradisional di Pasar Jasinga, Bogor. 

Namun siapa sangka omzet yang bisa didapatkan oleh Sukri dalam satu hari bisa mencapai 2 sampai 3 juta.

BACA JUGA:


Bahkan kabarnya Sukri setelah merantau selama 3 tahun dan selama itu pun dia belum pernah untuk kembali ke kampung halamannya di Palembang. 

Bahkan pada awal merantau dirinya harus malang melintang di berbagai daerah seperti ke Bandung, Jakarta dan Bogor.

Masa-masa sulit ketika merantau juga pernah Sukri alami namun hal tersebut tidak pernah ia beberkan kepada keluarganya di Palembang ia bertekad akan cukup untuk menceritakan masa-masa kebahagiaannya saja. 

Hingga akhirnya dirinya memutuskan untuk menjual bumbu jadi atau bumbu giling di Pasar Jasinga selama 2 tahun belakangan ini.

Sukri menceritakan kisah kehidupannya di Pasar Jasinga ini, dirinya mulai buka lapak dari jam 04.00 hingga jam 12.00. 


Di pasar tersebut untuk berjualan Sukri memerlukan 2 lapak yang dibanderol dengan harga 5.000 untuk 1 lapak.

Efek masa pandemi Covid 19 juga dirasakan oleh Sukri untuk penjualannya, dalam video tersebut dirinya mengatakan "biasanya ini (bawang merah potong) bisa habis 25 kilo, dulu sebelum Corona pernah habis 40 kilo sehari".

Bahkan ketika dirinya tengah merintis usaha pernah menghabiskan modal 10 juta rupiah namun usaha tersebut harus gulung tikar. 

Akhirnya Sukri memutuskan untuk bekerja dengan orang lain untuk kembali mengumpulkan modal usahanya saat ini, karena kehabisan uang bahkan Sukri pernah tidur di pasar karena tidak ada uang untuk membayar kontrakan.


Bumbu jadi atau bumbu giling yang dijual oleh Sukri beragam mulai dari jahe 30 ribu/kg, kemiri basah 25 ribu/kg, bawang merah 30 ribu/kg, bawang putih 20 ribu/kg, lengkuas 10 ribu/kg, kunyit 10 ribu/kg, cabai halus 30 ribu/kg, sampai kasar 25 ribu/kg. 

Tak hanya bumbu giling saja, Sukri juga menjual beberapa bumbu yang masih utuh seperti kemiri, ebi, ketumbar, kayu manis dan bumbu masak lainnya. Kalian bisa mendapatkan bumbu di lapak Sukro mulai harga 2000 an saja.

Nah itulah beberapa sedikit cerita tentang perjuangan Sukri yang kini sukses menjadi penjual bumbu jadi atau bumbu giling di usia 20 tahunan dengan omzet 2 sampai 3 juta perhari. 

Bagaimana nih dengan cerita kalian apakah kalian termotivasi untuk mengikuti kisah sukses pengusaha dari nol seperti Sukri ini?

Sumber foto: Youtube/Frankav12